Jual Tester Flyback (FBT Tester) !

Terimakasih yang sebesar-besarnya saya ucapkan kepada:
1. H.Fachrudin Idris di Perum Gunung Sari Surabaya.
2. I Wayan Sudiana dari Jl.Subita Denpasar-Bali.
3. M.Turkan Operator Genset PT.Sampit Kalimantan Tengah.
4. Budi Susanto Jl.Plaju Pendopo Muara Enim-Palembang.
5. Eman Sulaeman Jl. R.A. Kartini Cirebon-Jawa Barat.
6. Rusdi Mantangai-Kapuas-Kalteng.
7.Angli/Andy Jl.Bendaraya-Tegal alur-Kalideres-Jakarta Barat.
8.BMJ Raya Electronic, Bumi Jaya-Talisayan-Berau-Kalimantan Timur.
9.Bp.Sunar Jl.Juanda Komplek Perumahan Angkasa Pura II Tangerang-Jawa Barat.
10.Supriyono Sanggrahan-Boyolangu-Tulungagung.
11.Bapak Paul Pasar Padi-Rangkui-Pangkalpinang-Bangkabelitung.
Yang telah benar-benar menghargai kreatifitas saya dengan membeli Flyback Tester buatan saya sendiri, semoga alat tersebut berguna dan bisa membantu mempermudah pekerjaan anda, khususnya mengetahui rusak tidaknya FBT(Flyback), baik itu Tv atau Monitor !!!
NB.1:
Bagi rekan yang membeli alat ini, mungkin bentuk Boxnya akan berbeda dengan foto diatas, tetapi jangan kuatir, isinya sama persis !
NB.2:
Bonus tidak ternilai bagi yang sudah membeli alat ini, yaitu: Bebas konsultasi seputar masalah Service Electronic Umum sejauh kemampuan saya !
Barangkali ada rekan-rekan lain seprofesi yang berminat, silakan menghubungi saya secara langsung via SMS ke nomor HP saya diatas ! ...Baca Lebih Lanjut !

Tone Control TEAC BX-300, BX-500

Bagi rekan2 yang suka bikin Amplifier dengan memodifikasi bagian Kontrol Nada (Tone Control), mungkin cerita saya kali ini sedikit berguna !
Semua Ampli pribadi saya baik ditempat service atau didalam rumah menggunakan Tone Control modif dari Amplifier TEAC BX-300 atau BX-500.
Dan kalau anda di Jatim menemui Ampli dengan Tone Control yang Layout PCB-nya sama persis seperti di foto ini, itu adalah buatan atau hasil modifan saya menjelang th 2000 !!!
Sebelumnya saya ucapkan banyak terima kasih atas kerjasamanya (saat saya bekerja di ”HUDA Electronic”) kepada: Yanto Lonthong Waru-Sidoarjo dan mas Rais Karyoso asli Pati-Jateng dalam proses modifikasi Tone Control ini !!!
Kalau anda pernah berkecimpung di dunia Sound System Lapangan, pasti akan paham
maksud saya akan kelebihan2 rangkaian ini,
antara lain:
1. Apapun type Powernya, suara yang dihasilkan ke output speaker tidak pecah dan benar2 Flat antara Bass/Midle/Treeble dan sesuai sumber baik dari DVD,VCD,Tape ataupun Live Show dll.
2. Benar2 Natural Sound: semua alat music atau suara rata terdengar terpisah bisa di beda2kan baik Bass, Melodi Gitar, Drum, Keyboard, Vocal dll. Serta bunyi Criik, Thik, Thak, Duk, Dung dll.
Jadi hasil rekaman ataupun penyetelan Mixer bisa terdengar dengan jelas dan bisa dinilai bagus tidaknya !!!
Contoh yang saya coba masukkan ke ampli:
a. Live Show OM.PALAPA di JTV Minggu sore kemarin13/02/2011, audio out L/R dari DSR(Digital Satellite Receiver Humax F2-1002) saya.
b. DVD Live Concert Helloween World Tour 2005/2006 di Sao Paulo Brasil !
3. Menurut yang Ahli Teori Sound Audio, Tone Control ini Penguatan/Gain dB-nya sudah dihitung dengan benar sesuai rumus audio Standart Internasional !

NB:
Sebelum menggunakan Tone Control ini syarat2nya harus dipenuhi dulu yaitu:
1. Speaker harus Three Way atau ada 3 jalur output suara meliputi Woofer, Midle dan Tweeter. Usahakan ditambah Crossover Pasif.
2. Vcc harus benar2 stabil 15 atau 18 Volt DC-CT.
3. Perhatikan type Capasitor baik Myllar, Polyester/Feeder serta Elco Nonpolar.
4. Type IC dari aslinya 4559, biasanya dipakai Audio merk Sony baik Tape Deck, Amplifier dll.
Kalau kesulitan IC tersebut alternatifnya bisa pakai 4558 biasa atau lain nomor/type tetapi pilih Noise/Desah-nya yang rendah.
Selamat ber-eksperimen buat semuanya....!!!! ...Baca Lebih Lanjut !

Philips 29PT2252/68R, Vertical(Protect) dan Pincushion !

Sejak saya terjun didunia service mulai th 1993 di lapangan, merk tv paling berat dan sulit untuk diperbaiki adalah produk Eropa dan Amerika yaitu: Philips, Grundig, Saba, RCA !
Nah, bagi anda yang masih merasa pemula, kalau mendapati pasien tv seperti diatas, jangan coba-coba, banyak2 belajar dan baca2 dulu !!!!
Kali ini Philips Flat 29 inc type 29PT2252/68R.
Chip/Oscilator/UOC (SMD): TDA9565H/N1/4/0803
Vertical: TDA8358J, Horizontal: BU4508DX
Micom/IC Program: MSP3415G-C12
FBT/Flyback: JF0501-2136
Tv ini datang dari teman sesama service, dengan kerusakan sbb:
IC Vertical terbakar dan Short, setelah dia mengganti dengan yang baru menjadi tampil garis melintang arah kiri-kanan, 3 detik kemudian Protect.
Setelah saya kerjakan tv bisa hidup tetapi gambar cacat Vertical bergaris-garis hitam dan melengkung kanan-kiri atau Pincushion !!!
Kalau rekan mengalami ikuti solusi saya berikut ini:
* Untuk Vertical/Tampil garis melintang: kalau Vcc Vertical 13v sudah normal, cari R3488 (klik foto dulu biar jelas, saya tandai lingkaran merah), letaknya di pojok kanan atas, nilainya 4,7 ohm !!!
** Untuk cacat Vertical garis2 hitam: ukur dulu antara Ground PCB dengan Pendingin besar siku untuk Vert/Hor, kalau tidak sambung kasih aja kabel terus disolder.
*** Berikutnya kalau gambar melengkung kanan-kiri atau Pincushion seperti kasus Sony KV-29MF1 di artikel saya sebelumnya: cari R3411 yang berhubungan jalur Horizontal bagian Min biasanya putus, nilainya 4,7 ohm !
Okay rekan, selamat bekerja buat semuanya...... ...Baca Lebih Lanjut !

Cara Pasang Echo di HT !

Rekan2 yang suka ngebrik pakai HT, mungkin masih banyak yang bingung bagaimana cara memasang atau menambah aksesoris Effect/Echo agar suara tambah menarik terdengar lawan bicara atau Breaker2 yg lain !!!
Dalam foto adalah HT saya murahan merk Icom V68+Echo (DJ-190 dan 196 Tr Final mati kena petir) saya dorong Booster 13 Watt trafo 15 Ampere, sedangkan Antenna saya pakai Gazdent Sky 3 Buildup USA ketinggian 2 pipa !
Berikut cara2 pemasangan Effect/Echo di HT:
1. Klik dulu foto skema Blok Diagramnya dan pahami baik2 !
2. Siapkan perangkat yang dibutuhkan: Rangkaian/Kit Echo+Box, HT, Extra Mic lengkap. Mungkin masih ada tambahan Booster tidak masalah.
3. Sambung semua sesuai skema diatas dengan benar. Perhatikan nilai komponen !!!
4. Pasang dulu antena, pilih channel atau Frekuensi yang kosong.
5. Tekan S1 Switch Extra Mic, adjust Vr Sensitifitas sambil bicara yang keras sampai led Transmit menyala merah dan tidak mati atau kembali hijau.
6. Dengar di speaker monitor dan atur kwalitas effect suara pantulan/Echo sesuai selera anda !

NB:
Rangkaian tambahan yang lain adalah proses Muting speaker Monitor saat Receiving, yang terdengar hanya suara lawan bicara di Extra Mic.
Ketika Transmit kita bisa mendengar dan mengatur suara kita sendiri melalui speaker monitor !!!
Okay selamat mencoba and 73-88...Cerioo !!!!
...Baca Lebih Lanjut !

Toshiba 2550XHE (25inc) Gambar Belang Hitam !

Toshiba 25 inc dengan type 2550XHE ini menggunakan Chroma M52707SP, Vertical TA8427, Regulator STR-Z3302, FBT: TFB4132AD.Kerusakan: Kondisi dingin atau lama tidak dihidupkan, barusan nyala gambar tertutup belang hitam hampir penuh, setelah dibiarkan sekitar 20 menit bisa normal !!! Lihat gambar kiri atas.
Penyelesaian sbb:
* Tv ini bikin pusing, sudah sy coba ganti IC utama M52707SP tidak ada perubahan, semua Vcc juga normal.
Nah, kalau rekan menemui kasus seperti ini, coba ukur dulu pin 6, kalau mengeluarkan tegangan tertentu, misal pada Toshiba ini saya ukur ada sekitar 1,7v...
Inilah penyebab belang tadi !
Pin 6 IC tersebut seharusnya Nol volt dan menuju Diode D305 (4148) yang sy ukur ternyata tidak short ataupun bocor !
Selanjutnya tambahi aja dengan diode type sama secara paralel tetapi arahnya terbalik (klik foto kanan atas untuk memperbesar)....pasti beres dech itu kerjaan !!!! ...Baca Lebih Lanjut !

Polytron Grand Master GM1402 Tidak Sinkron !

Polytron Grand Master lawas type GM1402...Tidak Sinkron !!
Kerusakan: Awal dinyalakan tidak Sinkron seperti foto kiri atas, kalau dibiarkan hidup kira2 setengah jam bisa normal !
Solusi sbb:
* Tv ini Vcc normal semua, baik B+, 12v, 8v dll.
Pernah saya temui kasus Polytron sperti ini lain type tetapi IC Oscilator Hor/Vertical-nya sama yaitu TDA2579, setelah saya ganti IC tersebut tv langsung normal gambarnya ! Pada type yang ini tidak ada perubahan pada gambar !
Ternyata penyebab masalah ini sepele, kalau rekan mengalami klik dulu foto kanan atas, ganti aja sparepart yang saya lingkari merah, yaitu C435 di pin1 (Input) Stabilizer 7812, nilai lebih besar lebih bagus !
Itulah penyebab tidak sinkron-nya Polytron ini, C435 menyebabkan Vcc 12v tidak benar-benar DC sehingga mengakibatkan Oscilator H/V kacau !!!!!! ...Baca Lebih Lanjut !